PAYAHNYA BERDIRI SEORANG DIRI

payahnya berdiri seorang diri

sakitnya melayan rasa sendiri

itu rasa hati saat ini

walau telah berulang kali berjanji

pada diri sendiri

aku harus kuat

aku harus tabah

aku harus cekal

namun

janji yang seakan terpatri kuat

hilang bagai dihembus bayu

saat mata laju mambaca 

status2 mereka

saat minda kembali teringat

komen2 mereka

aku bukanlah seorang yang tabah

aku bukanlah seorang yang cekal

aku wanita biasa

yang kadangkala

air mata murah mengalir

saat hati tak tertahan lagi

pedihnya berdiri sendiri

aku tak ingin kamu tahu

tak ingin juga mereka faham

apa yang aku minta

hanyalah sedikit pengertian

walau aku bukan sesiapa

walau kehadiranku tidak bermakna

walau wujudku bukan dipinta

mohon belas dalam bicara

mohon mengerti bila bertingkah

mohon ada rasa bila statusmu ditulis

payahnya berdiri seorang diri

momento ikhlas dari hati aku yang bukan sesiapa

tindak balas serta mata

saat terbaca

luahan rasa seorang teman di instagram

jujur aku tahu itu ruangan peribadi

dan itu adalah haknya yang satu

cuma aku minta sedikit pengertian

kalau pun ada rasa benci untuk aku 

tidak perlu kau tunjuk pada semua

cuma mohon belas 

tak perlu kau tunjuk secara nyata

kehadiranku tidak kau alukan

payahnya berdiri seorang diri

saat hati melayan rasa marah 

saat hati melayan rasa sakit

apa yang aku mampu

hanyalah curahan rasa lewat untaian kata

dan diri terus memujuk hati sendiri

membalut luka sendiri

kerana mereka lelaki

tak akan pernah faham 

rasa hati wanita yang tinggal seorang diri